METROSUAR.COM – Putra sulung Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) atau Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN), Rabu (21/2/2024).
Sementara menteri sebelumnya, Hadi Tjahjanto dilantik Jokowi menggantikan posisi Menkopolhukam yang ditinggalkan Mahfud MD.
Melansir detik.com, dalam sambutannya seusai upacara sertijab di Kementerian ATR/BPN, Jakarta Selatan AHY mengaku mendapatkan arahan dari Hadi termasuk praktik mafia tanah yang melawan hukum.
“Jadi pesan Pak Hadi tadi saya terima loud dan clear. Gebuk, gebuk, gebuk mafia tanah itu, akan kami lakukan,” tegasnya.
Dia juga akan melanjutkan soal retribusi tanah kepada masyarakat. Selain itu, adanya revisi Peraturan Pemerintah (PP) 18 terkait dengan memberikan hak kepada pengusaha untuk carbon trading.
“Termasuk juga bagaimana retribusi tanah ini bisa menghadirkan 3 hal. Keadilan, kemajuan, kesejahteraan. Jadi kalau daya tangkap secara singkat, selain sertifikasi elektronik, Pak Jokowi juga mengharapkan ada revisi untuk meyakinkan terkait carbon trading. Ini bisa lebih sukses lagi,” ungkapnya.
Sementara itu, dia juga mengatakan akan melanjutkan target 100 kota lengkap.
“Kemudian tentang mencapai target sekitar 120 juta bidang PTSL. Ini juga pekerjaan yang luar biasa. Mudah-mudahan bisa kita capai bersama-sama,” tutur AHY. (zai)
Tidak ada komentar